Surabaya – Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) kembali menunjukkan komitmennya untuk menyelenggarakan pendidikan berkualitas dan menjadi perguruan tinggi berkelas dunia. Pada Rabu (30/4) lalu, Unusa menerima kunjungan istimewa dari Prof. Sheikh Dr. Omar Kalash, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Internasionalisasi dari Innovative University College (IUC) Malaysia.

Pertemuan hangat yang berlangsung di Kampus B Unusa ini menjadi ajang untuk menjajaki berbagai peluang kerja sama internasional dan kemitraan strategis antara kedua universitas. Sebagai sesama institusi yang berlandaskan nilai-nilai Islam, Unusa dan IUC Malaysia menemukan banyak kesamaan visi yang menjadi fondasi kuat untuk kolaborasi di masa depan. Sejalan dengan pembangunan berkelanjutan nomor 4 dan 17, yakni pendidikan bermutu dan kemitraan untuk mencapai tujuan.

Salah satu rencana konkret yang paling menarik dari pertemuan ini adalah penyelenggaraan pelatihan kejuruan berupa pemanduan haji bersertifikat. Program ini dirancang sebagai peluang belajar seumur hidup. Pasalnya tidak hanya terbuka untuk mahasiswa, tetapi juga untuk tenaga profesional yang ingin meningkatkan keterampilan untuk pekerjaan mereka. Dalam pelaksanaannya, Unusa akan membentuk kemitraan multi-pihak dengan menggandeng Rumah Sakit Haji Sukolilo Surabaya yang telah lama menjadi mitra strategis.

Wakil Rektor II Unusa, Ir. Muhammad Faqih, M.SA., Ph.D., menyambut antusias rencana kolaborasi ini. “Ini adalah langkah penting bagi Unusa untuk memperluas jaringan internasional dan menjadi sarana peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Kerja sama dengan IUC Malaysia akan membuka banyak pintu peluang bagi mahasiswa dan dosen kami,” ujarnya.

Senada dengan itu, Prof. Omar Kalash dari IUC Malaysia mengungkapkan harapannya agar pertemuan ini menjadi awal dari kemitraan jangka panjang yang produktif. “Kami melihat Unusa sebagai mitra yang sangat potensial. Semoga kemitraan ini dapat membawa manfaat besar, tidak hanya bagi kedua institusi, tetapi juga bagi kemajuan umat Islam secara global,” tutur Prof. Omar.

Kunjungan ini diharapkan menjadi gerbang bagi berbagai program kolaborasi lainnya, mulai dari program mobilitas mahasiswa dan dosen, penelitian bersama, hingga penyelenggaraan seminar internasional. Langkah ini semakin mengukuhkan posisi Unusa sebagai universitas yang dinamis dan berwawasan global. (***)