PERNAHKAH Anda membayangkan apa yang akan terjadi ketika energi dan pengetahuan dari perguruan tinggi berkolaborasi langsung dengan program pemerintah di tingkat kecamatan? Di tengah hiruk pikuk kota pahlawan, sebuah kemitraan multi-pihak nyata sedang dirancang untuk mengubah dari dalam sebuah komunitas. Pada, 17 Juni 2025 Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) bersama Pemerintah Kecamatan Wonocolo menggelar pertemuan persiapan dan perencanaan perjanjian kerjasama. Terkait dengan program Kelurahan Binaan Tridarma Perguruan Tinggi, di Kantor Kecamatan Wonocolo, Surabaya. Ada tiga pilar utama yang menjadi fondasi kerja sama ini. 

Pertama, fokus pada program pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Hal ini bisa diimplementasikan dengan melaksanakan pelatihan kewirausahaan untuk warga setempat, pendampingan bagi UMKM lokal tentang bagaimana pengemasan yang baik, pemasaran secara digital, hingga mendapatkan sertifikasi produk. Serta penciptaan produk unggulan khas Wonocolo untuk dipasarkan agar dikenal banyak orang. 

Kedua, meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan menyediakan akses terhadap pendidikan yang lebih luas. Melalui beberapa fasilitas seperti program beasiswa atau bimbingan belajar bagi pelajar berprestasi, seminar dan pengembangan diri bagi warga, serta peningkatan literasi digital, dengan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan pengetahuan warga. Ketiga, menciptakan inovasi untuk kehidupan lebih baik menuju kota berkelanjutan. Penerapan teknologi tepat guna, seperti aplikasi pengelolaan sampah atau sistem keamanan lingkungan berbasis komunitas.

Terlaksananya tiga pilar utama sangatlah penting untuk menciptakan perubahan yang menyeluruh dan berkelanjutan. “Kami ingin hadir lebih dekat dengan masyarakat, khususnya melalui program-program pemberdayaan yang berbasis riset dan pendidikan,” ujar Wakil Rektor III UNUSA. Langkah ini diharapkan tidak hanya mengangkat kesejahteraan warganya, tetapi juga menjadi inspirasi bagi sinergi serupa di seluruh penjuru Indonesia. (***)